miracle

SUMBANGAN MATEMATIKAWAN MUSLIM TERHADAP PERKEMBANGAN MATEMATIKA

Saat ini ilmu pengetahuan, khususnya matematika berkiblat ke negeri barat (eropa dan amerika) kita hampir tidak pernah mendengar ahli matematika yang berasal dari negeri timur (arab mnuslim, india dan cina). Sebenarnya stagnasi ilmu pengetahuan tidak pernah terjadi,yang terjadi adalah berpindahnya pusat-pusat ilmu pengetahuan, sejarah mencatat bahwa setelah Yunani runtuh, muncul era baru yaitu era kejayaan islam di tanah arab. Hal ini berakibat bahwa perkembangan kebudayaan dan ilmupengetahuan berpusat dan didominasi oleh umatislam-arab. Pada masa khalifah Harun Al-Rasyid, terjadi proses penerjemahan besar-besaaran naskah matematika (juga ilmu pengetahuan lainnya) bangsa Yunani kuno ke dalam bahasa Arab.
Seperti yang banyak dikemukan ahli sejarah matematika terutama yang ditulis oleh orang Arab, kontribusi muslim bagi perkembangan matematika adalah terbatas pada aktivitas penerjemahan naskah Yunani kunoke dalam bahasa Arab.
Figure matematikawan muslim dan kontribusinya antara lain sebagai berikut:
1. Al-Khawarizmi (matematikawan ulung pertama)
Al-Khawarizmi yang bernama lengkap Abu Abdullah Muhammad Ibnu Musa Al-Khowarizmi adalah salah seorang matematikawan muslim yang sering dikaitkan dengan tempat kelahirannya Khawarizmi, Uzbekistan. Dalam usia mudanya slama khalifah al-Ma’mun, ia bekerja di Byt Al-Hikmahdi Bhagdad. Di sana ia bekerja dalam sebuah observatory tempat ia menekuni studi matematika dan astronomi. Beliau dikenal sebagai pioneer dalam bidang aljabar. Penelitian-penelitian Al-Khawarizmi adalah suatu revolusi besar dalam dunia matematika, yang menghubungkan konsep-konsep geometri dari matematika Yunanikuno ke dalam konsep baru. Penelitiannya menghasilkan sebuah teori gabungan yang memungkinkan bilangan rasional/ irasional, besaran-besaran geometri diperlukan sebagai “objek-objek aljabar”. Dan yang penting diketahui bahwa Al-Khawarizmi adalah orangmuslim pertama dan ternama dalam ilmu hitung atau matematika.
2. Abu Kamil Suja’ (Ahli Aljabar Tertua)
Nama lengkapnya Abu kamil suja’bin Aslam bin Muhammad bin Suja’ Al-Hasib al-Mijri, penerus al-khawarizmi. Ia di kenal sebagai ahli aljabar tertua, yang karyanya cukup banyak bertebaran. Melalui Leonard dari pisa serta pengikut-pengikutnya Abu Kamil telah memberi pengaruh besar pada perkembangan aljarar di eropa. Tulisan-tulisannya tentang geometri pun memberi pengaruh dan kontribusi besar terhadap Geometri Barat, terutama uraian-uraian aljabar terhadap soal-soal geometri.
Sepanjang hidupnya, Abu Kamil telah banyak menulis tentang ilmu aljabar. “al-Fihrst”, sebelum daftar buku-buku tentang matematika dan astrologi memuat dua buah karyanya yang berjudul “Kitab Fi Al-Jamwa At-Tafrik” (tentang penambahan dan pengurangan) serta “kitab Al-Khata’aya” (tentang dua kesalahan). Tidak satupun karya-karyanya bertahan bertahan lama dalam Bahasa Arab. Hamper dalam waktu singkat dapat diterjemahkan kedalam berbagai bahasa. Buku tersebut menyangkut penyelesaian-penyelesaian integral persamaaan-persamaan tak tentu.
Seperti diketahui, bahwa Leonardo dari pisa yang lebih dikenal dengan Finobacci merupakan seorang dari sekian banyak orang Eropa yang berkelana ke Arab. Dan sekenbalinya,ia menulis dan menterjemahkan buku-buku pengetahuan Arab, termasuk pula matematika.
Abu Kamil Suja’ berhasil menyusun bukunya “ Liber abaci “ mengungkapkan :
a. Pengetahuan tentang berhitung dengan bilangan bulat dadn pecahan.
b. Cara berhitung pangkat 2 (kuadrat) dan pangkat 3 (kubik).
c. Cara memecahkan persamaan linier dan kuadrat.
d. Cara menghitung melalui penjajagan dan jawaban palsu.
e. Pengetahuan Matematika yang kemudian disebut barisan Filonacci.

3. Al-Khazin (Ahli Matematika yang Mmecahkan Soal-soal Archimedes)
Nama lengkapnya adalah Abu ja’far Muhammad bin Muhammad Al-Husayn Al-Khurasami al-Khazin.ia adalah seorang astronomi dadn ahli matematika yang berasal dari Khurasam”. Karyanya yang terkenal adalah “Zij As-safaih “ yang telah berhasilmemecahkan topic-topik berikut:
a. Suatu penetapan, bila derajat titiktengah diketahui, tapikenaikan miringnya tidak diketahui.
b. Cara penentuan garis busur, bila diketahui derajat (sudut) matahari.
c. Penentuan ukuran sudut dari arah kiblat dengan menggunakan peralatan tertentu.
d. Penentuan titik terjauh dari bumi dalam peredaran sebuah satelit.
e. Dalam sebuah segitiga, bibla diketahui sisi-sisinya maka sudut-sudutnya juga akan diketahui dan demikian juga sebaliknya dan masih ada karyanya yang lain.

4. Al-Kharki(Penulis Paling Originildibidang Aritmatika)
Nama lengkapnya adalah Abu Bakar Muhammad bin Husein Al-Hasib al-Kharki ia terkenal sebagai ahli matematika, aritmatika, aljabar dan geometri.
Beberapakaryanya yang paling original dibidang matematika antara lain “ Syarh Al-kafi al-hisab” yang telah dikajioleh seorang sarjana jerman, A.hocheim pada tahun 1877-1880. ia menyumbangkan sejumlah lambang dan rumus untuk bilangan pangkat 1, 2, dan 3 dari bilangan asli n.karya Al-Kharki antara lain berisi teori aljarbar khhususnya padasoal-soal yang berhubungan dengan bilangan rasional positif. Berbagai naskah Al-Kharki selanjutnya dikembangkan oleh seorang matematikus Persia yang terkemuka Ghytuddin Jamsyid Al-Khasi, dan dikembamgkan lagi oleh Isaac Newton dadlan bentuk “Binomiun Newton “.

5. Ibnu Al-Danna
Nama lengkapnya,Abu Al-Abas Ahmad Bin Muhammad Bin Usman Al-Azdi Ibnu Banna Al-Maruf Khusdi. Lahir di maroko pada 9 Dzulhijah 645 H atau 29 Desember 1956 M. namanya Mahnsyur terutama karena keahliannya dalam bidang matematika, astronomi, dan astrologi. Ia telah membuat beberapa rumus aljabar tingkat tinggi, khususnya perhitungan yang melibatkan pecahan-pecahan dan akar-akar pangkat dua.
Karya-karya Ibnu Al-Banna lebih dari 80 judul dengan pariasi cabang ilmu pengetahuan yang berbeda-beda. Dari sekian banyaknya karyanya, yang paling penting adalah “ Talkhis Vamal Al-hisab ” (iktisar tentang operasi perhitungan). Karya ini telah diterjemahklan oleh A.Mared dan di terbitkan secara terpisah di roma pada tahun 1865.

6. Abu Mansur Al-Baghdadi (raja aritmatika dan matematika faraid)
Nama lengkapnya, Abu Mansur Abdul Kahir Ibnu Muhammad Al-Baghdadi. Ia terkenal sebagai ahli sejarah, filsafat, teologi, dan matematika. Salah satu karyanya yang membuat namanya melegenda adalah “ At-Takmil” buku yang membahas cara pemecahan dan problem-problem warisan. Ilmu yang ia kuasai antara lain mengenai prinsip-prinsip dasar aritmatika, teologi, ilmu hukum, matematika, ilmu faraid (kewarisan), dan sebagainya.
Ilmu yang dikenal pertama kali, kemudian di tekuni justru kesusastraan dan hokum sebentar kemudian ia sudah menjadi dosen. Namun ia juga menyisihkan sebagian waktunya untuk menulis buku-buku tentang hukum, aritmatika dan matematika, ilmu kewarisan (faraid) dengan nilai ilmiah yang terbilang tinggi.

7. Al-Kindi ( pilosof penggerak dan pengembang ilmu pengetahuan )
Nama lengkapnya, Abu Yusuf Yakub Bin Ishak Bin Shabah Bin Imron Bin Ismail Al-Ash’ats Bin Qais Al-Kindi, yang di barat lebih dikenal dengan nama Al-kindus. Ia memiliki perpustakaan pribadi “ Al-kindiah “ dengan sejumlah koleksi buku-buku yang merupakan sumber informasi pengetahuan.
Karya-karya Al-kindi banyak menyoroti masalah logika dan matematika. baginya, logika itu perlu buat periapan sebagai seorang pilosof, kendatipun tidak terlalu penting dibandingkan dengan pentingnya matematika. Sumbangan karyanya bagi perkembangan giometri, ilmu hitung dan logika antara lain:
a. “ Risalah Fi-Amal Syakel Al-Mutawassitkyn “, kontribusi bentuk garis-garis tengah.
b. “ Risalah Fi-Taqrib Watar Fi-Da’irah “, tentang perhitungan yang mendekati dari daftar tali busur sebuah lingkaran.
c. “ Risalah Fi-Taqrib Qawl Arsianidas Fi-Qadar Kuthr Ad-Da’irah Min Muhithiha “, tentang perhitungan teori arcimides yang mendekati mengenai besarnya suatu diameter, yang diketahui dari kelilingnya.
d. “ Risalah Fi-Madkhal Ila Al- Aritmhmathiqi “, tentang suatu pengantar keilmu hitung.
e. “ Risalah Tuhu Fi-Madkhal Al-Mantiq Bi Istifa Al-Qawl Fihi “, sebuah pengantar lengkap logika.
Karya-karya yang disebutkan diatas, hanyalah merupakan sebagian tek kecil dari sekian banyak karya Al-Kindi.

8. Al-Kalasadi ( “ Dewa” matematika, pencipta notasi-notasi pecahan modern )
Nama lengkapnya, Abu Al-Hasan Alim Muhammad bin Al-Kurashi Al-Basri Al-Kalasadi. Ia adalah orang pertama yang menggunakan simbol-simbol pada notasi pecahan yang kini digunakan secara luas.
Dalam karya matematika Al-Kalasadi dapat dicatat mengenai penggunaan pertama sebuah simbolisasi yang iapakai secara meluas dalammembawakan dan menuliskan persamaan-persamaan. Karya-karyanya demikian menjamur dalam berbagai bidang diantaranya aritmatika dan aljabar,matematika kewarisan dan sebagainya.

9. Al-Karaji ( Matematikus yang menulis tentang teori pencabutan akar dan kalkulus mental )
Nama lengkapnya adalah Abu Bakar muhamman bin Al-Hasan Al-Karaji. Ia diyakini sebagai orang pertama yang secara menyeluruh memisahkan pengaruh operasi geometri dalam aljabar. Al-Karaji mendefinisikan monomial x, x2 , x3, … dan 1/x, 1/x2, 1/x3,… dan memberikan aturan-aturan untuk perkalian dari dua suku darinya. Selain itu, ia juga berhasil menemukan teorema binomial untuk pangkat bilangan bulat. Selanjutnya untuk memajukan matematika, ia mendirikan sekolah aljabar.

10. Al-Kashi ( matematikawan dan maestro astronomi pertama yang memperkenalkan peahen decimal)
Nama lengkapnya adalah Ghiyath Al-Din Jamshid bin Mas’ud bin Mahmud Al-kashi. Ia adalah guru besar dalam bidang ilmu matematia dan astronomi di Unioversitas Samarkand.
Satu-satunya teks pertama yang menyangkut pengenalan tentang pecahan decimal hanya ada dalam karya Al-Kashi. Teori ini mempunyai kaitan yang sangat erat dengan teori bilangan riil dan sejarah penemuan bilangan (Pi). Kemudian ia mengembangkan algoritma penghitungan akar pangkat n.

11. Al-Kuyandi
Nama resmi ilmuan ini adalah Abu Mahmud Hamid bin Al-Khidr Al-Khuyandi. Ia hidup dimasa pemerintahan Buayhid fakhr Al-Dawla ( 366-387 H / 976-997 M) dan wafat ditahun 390/1000 dengan mewariskan sejumlah karya ilmiah dibidang astronomi dan matematika,khususnya giometri.
Diantara begitu banyak karya matematikanya,yang pada umumnya telah menguap entah kenapa,sebagian masih bisa dijumpai di kairo, yaitu dalam wujud manuskrip dari sebuah risalah tentang geometri. Dan perhatian utamanya difokuskan khusus pada resolusi atau penguaraian persamaan-persamaan berpangkat 3 dengan metode-metode geometri. Dari kekhusukan mengkaji dan ketekunan menelaah, al-khuyandi berhasil menciptakan satu rumusan, dalil atau teorema yang berbunyi bahwa “ jumlah bilangan berpangkat 3 tak akan memebuahkan bilangan berpangkat 3 lainnya”.
Kendati bunyi kalimat kedua teorema tersebut (versi fermat dan versi al-kuyandi) tampak beda namun jika diermati baik-baik,apalagikalau disertai dengan elaborasi intelektual yang memadai maka akan terasa adanya nuansa kemiripan. Atau mungkin dengan kalimat yang bijaksana dapat dikatakan bahwa teori fermat trsebut bukanlah gagasan murni piere de fermat malainkan merupakan pengmbangan berantai dari ide atau teorema al-kuyandi yang telah berumur kurang lebih seribu tahun itu.atau paling tidak al-kuyandi memiliki saham utama agimunculnya teka-teki teori fermat.
Disamping teori itu, al-kuyandipun terbilang sebagai penemu “ kaidah sinus yang di istilahkannya sebagai ‘ Kaidah Astronomis ‘”.

12. Hajjaj bin Yusuf ( Kampium Geometrid an penerjemah pertama “ Element” karya dassar euclides )
Nama lengkapnya adalah Hajjaj bin Yusuf bin Matar Al-Hasib. Ia terkenal sebagai ahli geometri kelahiran Baghdad yang hidup kira-kira antara tahun 786-833 M. ia menulis semua karya-karyanya dalam bahasa Arab. Ahli geometri kelahiran Baghdad ini melejit reputasinya sebagai penerjemah utama buku kesatu karya Euclides yang bertitel “ elements (unsure-unsur)’.
Hajjaj pernah pula menerjemahkan satu persi tentang astronomi dari ptolemaios, yakni teks bahasa siria-yang bertajuk “ Al-Majisti “. Buku ke 7 hingga 9 dari “element” tersebut diatas memuat pokok bahasan tentang aritmatika (ilmu hitung)

13. Ibnu Al-Kasysyab (ilmuan yang haus ilmu)
Al-Kasysyab memiliki pengtahuan luas tentang aritmatika (ilmu hitung),geometri, logika,dan filsafat. Ia juga hanya belajar ilmu-ilmu keislaman seperti al-karaid (tentang pembagian harta warisan), nasab dan lain sebagainya. Disamping seorang yang tak pernah mengenal lelah dalam mengejar ilmu pengetahuan, ia juga terkenal sebagai seorang guru yang mampu melibatkan kegiatan berpikir murid-muridnya, dengan penggunaan bahasa yang bersahaja, namun tidakmenjemukan. Selain itu Kasysyab memiliki tulisan tangan yang indah.diantara sekian banyak muridnya antara lain adalah imadudin al-isbahani dan abu sa’ad ass-sam’ani.
Hasildari aktifitas intelektualnya adalah :
1) 4 bulan raad (sanggahan yang sekaligus membuktikan kesalahan). Buku ini merupakan hasil refleksi dan reaksinya terhadap segala sesuatu yang penah dibaca dan diajarkan kepadanya.
2) Syarh sebanyak 3 buah.

rektor

rektor

fkip

fkip

ikhwan

ikhwan

Salam

Assalamu'alaikum wr wbr
Selamat bertemu dengan saya pendatang pemula yang ingin mencoba nongkrong di blog sendiri.
Mudah-mudah akan meramaikan suasana blog yang amah dan ilmiah

mat